Kisah ini dialami Dwi Josi, bocah asal Banyuwangi. Selama 14 tahun, bocah kelas 6 SD ini hidup tanpa punya alat kelamin.
Kondisi ini dikarenakan akibat kelahiran yang tak normal. Dwi Josi dilahirkan tanpa alat kelamin dan usus yang keluar dari perut.
Namun meski mengalami kelainan fisik, anak kedua dari Sumarni (41) ini tetap ceria. Semangatnya belajar di SDN VI Genteng Kulon, Kecamatan Genteng tak pernah kendur.
“Tetap ingin sekolah. Saya pengen jadi dokter karena banyak uangnya,” ujar Dwi Josi, saat bercerita pada wartawan di sekolahnya, Selasa (1/8/2017).
Untuk mewujudkan mimpinya tersebut, Dwi Josi belajar dengan giat. Meskipun selama menerima pelajaran sekolah, dirinya tak pernah duduk. Ini dikarenakan Dwi Josi tak memiliki tulang penyangga di bagian belakang. Sehingga, jika duduk berlama-lama Yosi selalu kecapekan.
Jika dilihat sepintas, Josi terlihat sehat. Hanya saja tubuhnya lebih kecil dibandingkan dengan teman-temannya yang lain. Maklum saja, di usia 14 tahun, bobot tubuh Josi hanya 16 kilogram.
Sementara setiap hari, Yosi terus memakai pampers (popok) untuk melindungi ususnya dari iritasi. Selain itu, untuk buang air besar, disalurkan di bagian kanan perut, sedangkan saluran kencing dari lubang kecil di bawah perut.
Sumber : Seksualitas.co
No comments:
Post a Comment