Untuk kesekian kalinya para Ilmuwan berhasil menciptakan penemuan yang luar biasa di dunia kedokteran. Yaitu rahim buatan untuk menyelamatkan bayi yang terlahir prematur.
Para Ilmuwan di Philadelphia, Amerika Serikat (AS), mempublikasikan penelitian yang menjajikan tentang rahim buatan yang menggunakan anak domba prematur tahin ini.. Dan minggu ini, Senin (21/08/2017, tim ilmuwan Australia mempublikasikan hasil penelitian sejenis.
Diterbitksn melalui jurnal American Journal of Obstetri dan Ginekologi, studi tersebut mengungkap bagaimana anak domba tersebut ditempatkan di kantung buatan selama seminggu. Anak menjalani ujian reaksi janin prematur dan perkembangannyan dalam lingkungan yang bebas infeksi atu ex-vivo uterine (EVE).
Merekan menemukan fakta bahwa anak domba prematur yang setara 22 sampai 23 minggu kehamilan manusia berkembang dengan baik dalam rahim buatan. Janin bayi domba tersebut kemudian lahir sehat dari rahim buatan tanpa menunjukkan tanda tanda kerusakan otak.
Para peneliti pun berharap penemuan terbaru ini bisa digunakan untuk menyelamatkan bayi bayi yang terlahir prematur. Maklum, lebh dari setengah jumlah bayi yang terlahir prematur cenderung meninggal.
Tetapi para ilmuwan tersebut juga sebenarnya tidak berharap bisa menguji sistem baru ini langsung kepada bayi manusia. Setidaknya mereka masih memerlukan waktu sampai lima tahun mendatang untuk melakukan penelitian lanjutan atau menguji lebih baik sebelum diterapkan pada bayi manusia.
sumber
No comments:
Post a Comment